TOYOTA City — Pada 15 Juli 2022, Toyota Motor Corporation (TMC) mengenalkan 4 model all-new Toyota Crown yang akan dijual di berbagai negara di dunia. Empat model tersebut terdiri dari Crossover, Sport, Estate dan Sedan, sekaligus menandai sebuah era baru model yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1955 ini.
Di Jepang, all-new Toyota Crown Sedan 2024 sudah dijual dengan opsi hybrid electric vehicle (HEV) dan FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle). Masing-masing diniagakan dengan harga ¥7,300,000 (setara Rp 767 jutaan) dan ¥8,300,000 (Rp 873 jutaan).
Toyota Crown Sedan 2024 diklaim sebagai mobil yang menawarkan kenyamanan berkendara luar biasa dan pengalaman berkendara berkualitas tinggi, serta ruang santai memenuhi kebutuhan pengemudi mobil. Gaya baru ini mendefinisikan ulang sedan tradisional, sebuah penemuan kembali yang mencapai nilai baru sebagai “formal baru” melayani keperluan pribadi dan bisnis.
Sedan mewah ini menampilkan wheelbase tiga meter memungkinkan kursi belakang yang luas, memenuhi kebutuhan pengemudi mobil. Ruang kaki yang luas memudahkan pergerakan untuk masuk dan keluar dengan lancar.
Toyota Crown Sedan FCEV menggunakan bahan bakar hidrogen yang dapat diproduksi dari berbagai sumber energi dan berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan global dan keamanan energi. Mobil-mobil hidrogen merupakan kendaraan listrik yang tidak mengeluarkan CO2 sama sekali saat beroperasi.
Sistem sel bahan bakar berkinerja tinggi yang sama seperti Toyota Mirai digunakan. Dilengkapi dengan tiga tangki hidrogen bertekanan tinggi dan sel-sel bahan bakar, kendaraan ini dapat menempuh jarak sekitar 820 kilometer setiap tiga menit mengisi ulang hidrogen. Torsi melonjak sejak pedal gas ditekan, memungkinkan peningkatan mulus dalam tenaga yang diharapkan dari sebuah FCEV, sementara ketenangan dan kenyamanan berkendara yang dimungkinkan oleh motor listrik juga tercapai.
Toyota Crown Sedan adalah kendaraan Toyota pertama yang dilengkapi dengan sistem hybrid multi-tahap 2,5-liter yang baru dikembangkan. Mesin dan dua motornya, dipadukan dengan gigi berundak, menghasilkan torsi penggerak yang mendukung akselerasi dari semua rentang kecepatan. Dalam sistem ini, output mesin maksimum tersedia sekitar 43 kilometer per jam dibandingkan 140 kilometer per jam dengan sistem yang ada. ##