NANNING — Jika Anda menganggap Wuling Motors hanya bermain di segmen mobil kota (city car) atau keluarga (family car), tunggu saja tanggal mainnya. Pekan lalu (24/09), SAIC-GM-Wuling meluncurkan konsep sportscar Light of ASEAN.
Light of ASEAN menggabungkan fitur-fitur mutakhir, memamerkan wawasan perusahaan tentang mobilitas cerdas masa depan. Mobil konsep ini menghadirkan interpretasi baru dari desain dan teknologi inovatif untuk mengangkat pengalaman perjalanan masa depan ke tingkat yang lebih tinggi.
Terinspirasi oleh estetika teknologi canggih jet tempur, Light of ASEAN menampilkan bagian depan “kerucut bintang silang” unik yang dipasangkan dengan pintu sayap camar ramping guna menciptakan dampak visual yang kuat. Kamera pandangan belakang eksterior yang memanjang secara alami dari kap mesin hingga pilar A dipadukan dengan sayap belakang yang mengambang menghasilkan koefisien hambatan sangat rendah sebesar 0,18 Cd. Hal ini memungkinkan kecepatan yang mencengkeram dan kegembiraan di permukaan tanah.
Kabin mode ganda tanpa gravitasi memadukan pesona sedan keluarga yang nyaman dengan sensasi mobil sport. Mobil ini dilengkapi dengan kursi tanpa gravitasi seimbang secara hidrolik, layar tanpa bingkai definisi tinggi Incell + LTPS yang mendukung teknologi pelacakan mata, kontrol seperti jet, dan bidang suara independen imersif mewakili pengalaman kabin masa depan terbaik.
Light of ASEAN juga dilengkapi dengan robot follow-me cerdas, yang mengintegrasikan navigasi otomatis, deteksi kondisi jalan cerdas, diagnosis kerusakan di segala cuaca, dan pengisian daya tenaga surya. Asisten perjalanan cerdas dengan desainnya yang unik dan dapat diubah menambah kesenangan dalam perjalanan dan menjadi tren baru untuk transportasi masa depan.
Light of ASEAN dipamerkan di Strategi Satu Dua Tiga ASEAN saat pembukaan Expo China-ASEAN ke-21 di Nanning, Guangxi.
Usaha patungan ini (SAIC-GM-Wuling) telah merambah pasar di seluruh dunia secara mendalam sejak ekspansi globalnya dimulai hampir satu dekade lalu. Hingga Agustus 2024, SAIC-GM-Wuling telah mengekspor 1,07 juta unit, yang mencakup 104 negara dan kawasan di Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika, dan Asia Tenggara. Dengan transisi cepatnya ke kendaraan energi baru, mereka merayakan produksi NEV (new energy vehicle) ke-2 juta pada akhir Agustus 2024, yang menjadi titik awal baru untuk elektrifikasi dan kecerdasan. ##