JAKARTA – Indomobil Emotor menambah lengkap lini produknya lewat peluncuran Tyranno. Sepedamotor listrik berbasis baterai ini tampil unik lantaran mengusung DNA motor petualang.
Tak hanya desainnya yang unik, Tyranno juga menggoda para konsumen Tanah Air lewat penyematan teknologi terkini dan harga yang ramah kantong.
“Tyranno adalah bentuk eksistensi dari Trex dalam bentuk motor listrik. Didesain untuk memenuhi kebutuhan transportasi yang aktif dan dinamis. Targetnya adalah untuk orang-orang yang bermobilitas di perkotaan sehari-hari, kemudian healing saat weekend. Dan ini merupakan kendaraan yang memenuhi kebutuhan tersebut,” kata Pius Wirawan, CEO Indomobil Emotor Internasional.
Mengadopsi kendaraan petualang, Indomobil Emotor Tyranno tampil berotot. Hal itu terlihat jelas pada desain tubuh yang minimalis, dengan adopsi naked handlebar. Di bawahnya, terdapat lampu utama dua buah LED sejajar untuk meningkatkan visibilitas berkendara. Motor listrik ini juga dibekali suspensi belakang ganda, dan disematkan ban dual-purpose.
Melengkapi nilai fungsional sebuah kendaraan petualang, Pius Wirawan menambahkan, bahwa “Indomobil Emotor Tyranno juga dilengkapi dengan Exo Armor berupa crash bar di sekeliling tubuhnya. Hal ini tentu saja sesuai, karena tujuannya untuk perjalanan jauh dan beresiko, maka dengan perlindungan ini, rider akan merasa ekstra nyaman.”
“Sementara multifunctional rack, bisa membawa banyak sekali barang di depan, maksimal daya tampungnya 50 kilogram. Di sisi samping juga ada rack dengan daya tampung mencapai 30 kilogram di tiap sisi, dan belakang dapat membawa muatan seberat 60 kilogram. Bagasinya juga lega, karena dapat menampung helm dan jaket,” tambahnya.
Soal performanya, Indomobil Emotor Tyranno cukup mumpuni sebagai kendaraan mobilitas perkotaan, maupun sebagai teman touring. Model ini, dilengkapi motor penggerak berjenis hub berdaya 3000 watt yang menyatu dengan velg belakang. Model penggerak ini, jelas lebih instan menghasilkan tenaga dan efisien dalam penggunaan energi.
“Memungkinkan motor listrik ini mencapai kecepatan puncak 80 km/jam. Namun hal itu tidak cukup, karena kami melengkapi Tyranno dengan torsi luar biasa, 180 Nm, ini jauh lebih cepat dari torsinya mobil. Tyranno juga dilengkapi baterai lithium-ion dengan kapasitas daya 2,45 kWh, yang memungkinkan mencapai jarak 110 kilometer dalam sekali pengecasan,” lanjut Pius.
Demi mengakomodir kebutuhan perjalanan, Indomobil Emotor Tyranno pun dibekali fitur-fitur canggih. Layar instrumen sentuh dan tombol-tombol yang tersemat, berguna untuk mengakses informasi dan mengoperasikan fitur kendaraan, seperti cruise control, hill-start assist, traction control, dan fitur mundur.
Motor listrik Indomobil Group ini juga hadir untuk menyelaraskan antara kendaraan dengan penggunanya melalui sistem koneksi Ponsel, sehingga notifikasi Ponsel dapat muncul di layar instrumen. Pengguna juga dapat memutar lagu-lagu kesayangan selama perjalanan, karena motor listrik ini dibekali speaker bluetooth.
“Indomobil Emotor Tyranno juga menjadi motor pertama yang menerapkan inclino meter, yaitu seperti giroskop yang merupakan indikator derajat kemiringan kendaraan. Jadi, dengan itu kita bisa merencanakan perjalanan dengan mengetahui derajat kemiringan medan yang dilalui,” tukasnya.
Memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 50%, motor listrik ini menjadi kendaraan yang Indonesia banget. Tak heran kalau pilihan kelir yang tersedia juga terinspirasi dari lanskap terkemuka Tanah Air, seperti Borneo Green, Krakatau Blaze, Carstensz White, Rinjani Grey, Semeru Grey, dan Sanur Beige. Setiap kelir Indomobil Emotor Tyranno, dibanderol seharga Rp 25,9 juta OTR Jakarta. ##