JAKARTA – PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS), selaku agen pemegang merek (APM) Suzuki di Indonesia berpartisipasi dalam perhelatan GIICOMVEC 2018, 1-4 Maret, pamerkan kebaruan Suzuki Mega Carry.
Sebagai salah satu perusahaan otomotif terkemuka di Indonesia, SIS membawa lini kendaraan komersial yang sesuai dengan kebutuhan pelaku ekonomi di Indonesia.
“Melihat kondisi saat ini tidak bisa dipungkiri bahwa Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat perkembangan ekonomi yang cukup tinggi. Banyak faktor yang memengaruhinya, seperti pembangunan infrastuktur, perdangan komoditas, serta aktivitas manufaktur,” jelas Dony Saputra, 4W Marketing Director PT.SIS.
“Apalagi salah satu produk kami Suzuki Carry telah dikenal sebagai kendaraan komersial yang tangguh dan telah menjadi andalan konsumen khususnya pelaku bisnis di Indonesia selama lebih 40 tahun,” tambah Dony.
Kehadiran kendaraan Suzuki sejak tahun 1976 tak hanya menjadi sebuah alat transportasi namun sudah menjadi andalan tiap generasi untuk menggerakkan ekonomi usaha. Suzuki kini hadir pertama di Indonesia dengan memperkenalkan pick up ST10 atau biasa dikenal “truntung”.
Kepercayaan konsumen akan produk komersial Suzuki dibuktikan dengan angka penjualan yang cukup baik. Penjualan kendaraan komersial Suzuki selama periode Januari – Desember 2017 berhasil terjual 44.856 unit (wholesale). Bahkan lini kendaraan komersial Suzuki menjadi market leader yang berhasil meraih 45.1% dari total market share.
Dalam gelaran GIICOMVEC 2018, PT SIS membawa 1 unit display yaitu Suzuki Mega Carry terbaru dan juga 4 unit produk yang telah dimodifikasi sesuai fungsi yaitu Suzuki APV Ambulance, Suzuki Ertiga Ambulance, Suzuki APV angkutan kota, Suzuki APV Mobil Toko serta Suzuki Carry Dump Truck.
“Kami berharap partisipasi kami di GIICOMVEC 2018 bisa memberikan manfaat tidak hanya tentang produk tetapi juga bagaimana mengembangkan bisnis konsumen kami” tutup Dony. [Yud]