JAKARTA – Setelah dipasarkan di Indonesia sejak Agustus 2017, Mitsubishi Xpander kini melebarkan sayapnya ke Filipina mulai hari ini (25/4). Dan mulai bulan depan, Thailand, Vietnam dan sejumlah pasar internasional lainnya akan menjadi sasaran berikutnya.
MPV 7-seater ini diproduksi oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di Bekasi. Di tahun pertama ekspor Xpander, Mitsubishi Motors menargetkan 30.000 unit.
“Saya gembira melihat perusahaan dapat berkontribusi pada pertumbuhan Indonesia, yang telah begitu mendukung sejak pertama kali kami ada, hampir 50 tahun yang lalu. Ekspor Xpander merupakan tonggak penting dalam rencana bisnis kami yang sedang berlangsung, serta lebih jauh lagi menambah kuat pondasi kami di ASEAN, yang merupakan pendorong utama pertumbuhan kami di kawasan ini”, ungkap Osamu Masuko, Chief Executive Mitsubishi Motors.
Saat ini 50% dari kapasitas produksi pabrik MMKI di Bekasi dikuasai oleh Xpander. Kapasitas produksinya sendiri mencapai 160.000 unit per tahun.
Mulai Oktober 2017, Mitsubishi Motors mulai memberlakukan 2 shift produksi untuk memenuhi permintaan Xpander yang membludak. dan mulai bulan Juli 2018 Mitsubishi Motors berencana untuk menaikkan produksi ke angka 10.000 unit per bulan setelah investasi yang dilakukan pada proses welding dan assembly.
Pabrik baru Mitsubishi Motors ini menyerap 3.000 karyawan dan lebih dari 400 orang untuk mendukung proses produksi Xpander.
Pada ekspor perdana Xpander ini dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Pengapalan Xpander dari Indonesia Kendaraan Terminal (IKT) – IPC Car Terminal, Jakarta Utara.##