Chon Buri — Mobil listrik MG4 EV hampir dipastikan akan dijual di Indonesia. Sinyal itu dirilis oleh Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia selepas melakukan test drive MG4 EV di pabrik MG di Thailand.
“Dengan berbagai nilai plus yang dimiliki MG4 EV, saya percaya mobil ini berpotensi menuai antusiasme masyarakat Indonesia, seperti mobil-mobil MG lain yang telah lebih dulu menyambangi Tanah Air,” tuturnya.
Mobil listrik MG4 EV merupakan mobil MG pertama yang menggunakan MSP (Modular Scalable Platform). Platform ini dikembangkan oleh SAIC yang merupakan perusahaan induk MG.
Hatchback listrik MG4 EV menampilkan sistem baterai ajaib ONE PACK, di mana baterai dirancang inovatif. Dengan pengaturan sel baterai telentang, tinggi minimum baterai dapat mencapai 110 mm, terdepan di industri, dan menghasilkan peningkatan substansial dalam penggunaan ruang yang efektif.
Ditambah dengan desain ulang sistem pendinginan yang sesuai, baterai “ONE PACK” menawarkan tiga keunggulan utama: integrasi ultra-tinggi, masa pakai ultra-panjang, dan perlindungan keselamatan “zero thermal runaway”.
Memanfaatkan desain baterai “ONE PACK”, MG4 EV memiliki keunggulan di kelasnya dalam hal ruang interior, bobot, dan keselamatan. Karena arsitekturnya baru, MG4 EV menawarkan lebih banyak ruang interior dalam dimensi eksterior yang sama. Para insinyur juga berhasil mengurangi bobot kendaraan secara signifikan, yang sangat bermanfaat untuk efisiensi dan karakteristik pengendalian.
Satu model lain yang di-test dive oleh Arief Syarifudin adalah MG VS HEV. Mobil hybrid dengan Electrified Matrix Grille Design ini menampilkan sistem transmisi elektrik baru dengan tuas persneling Electric Shift yang memungkinkan tiga mode berkendara: eco, comfort, dan sport. Sistem hybrid dilengkapi dengan KERS MODE 3 level, sebuah sistem otomotif untuk memulihkan energi kinetik kendaraan yang bergerak saat pengereman.
MG VS HEV juga dilengkapi dengan 12,3 inci HD Smart Full Virtual Dashboard dan mode navigasi yang menampilkan rute yang dinavigasi bersama layar sentuh 12,3 inci yang terhubung ke sistem operasi i-SMART dan Apple CarPlay. Kemampuan memutar konten multimedia dari smartphone Android pun tersedia melalui aplikasi musik JOOX.
Pabrik mobil MG di Chon Buri berdiri di area seluas lebih dari 70 hektar, di Hemaraj Eastern Seaboard Industrial Estate 2, pada akhir 2017. Lokasi tersebut masuk dalam kawasan EEC (Eastern Economic Corridor) yang merupakan pusat logistik regional ASEAN. Fasilitas perakitan ini sebagai global production hub bagi bagi mobil-mobil setir kanan MG untuk pasar Thailand, ASEAN, serta pasar lain di seluruh dunia.
Arief kemudian menjelaskan, pabrik mobil dengan kapasitas mencapai 100.000 kendaraan per tahun dengan dukungan otomatisasi dan kecerdasan robotik terbaru, serta teknologi produksi dan kontrol kualitas tingkat tertinggi. Teknologi otomotif canggih memastikan kualitas hasil produksi yang bermutu tinggi, meningkatkan efisiensi dan presisi, juga tak ketinggalan menjaga kualitas keamanan tinggi selama berlangsungnya produksi. ##