YOKOHAMA — Nissan berencana akan tiga mobil listrik (EV = Electric Vehicle) dan 5 mobil e-Power di Jepang pada Tahun Fiskal 2022.
Dengan rencana tersebut membuat Jepang menjadi pasar flagship untuk penerapan visi Nissan Intelligent Mobility yang merupakan bagian dari rencana jangka menengah “Nissan M.O.V.E. to 2022”.
Nissan berharap penjualan EV dan e-Power akan menguasai 40% total penjualannya di akhir FY 2022. Dan pada 2025 mereka berharap penjualan kendaraan-kendaraan EV dan e-Power lebih dari 50%.
“Sebagai pasar domestik kami, kami bangga bahwa Jepang memimpin langkah ke depan dengan Nissan Intelligent Mobility. Visi ini mengubah pengalaman para pelanggan dengan menghadirkan teknologi dan layanan yang membuat hidup mereka lebih baik dan memungkinkan pertumbuhan menguntungkan secara mantap melalui Nissan M.O.V.E. to 2022,” ujar Daniele Schillaci, EVP Nissan untuk pemasaran & penjualan dunia, bisnis kendaraan nol-emisi & baterai serta chairman of the Management Committee for Japan/Asia & Oceania.
Dampak dari rencana ini sangat luas, seperti Nissan mengembangkan format toko baru yang berpusat di sekitar area belanja pelanggan.#