JAKARTA — Pemerintah via Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengajak masyarakat yang memiliki sepedamotor bensin untuk beralih ke sepedamotor listrik. Masyarakat tak perlu beli motor listrik baru, di mana bisa memanfaatkan motor bensin yang dimiliki untuk dikonversikan ke motor listrik.
Bagi para pemilik motor bensin yang berminat konversi motor listrik dapat mendaftar di https://ebtke.esdm.go.id/konversi/. Dan biaya konversi motor listrik mendapat subsidi dari Pemerintah sebesar Rp 7.000.000,00. Untuk total biayanya sendiri sekitar Rp 17.000.000,00. Jadi setiap konsumen yang mengajukan konversi hanya membayar sekitar Rp 10.000.000,00.
Jika Anda merasa berat dengan biaya Rp 10.000.000,00 tersebut, maka tidak lama lagi Pemerintah akan menggandeng bank BUMN untuk bantuan pembiayaan.
Meski demikian ada beberapa kriteria motor penerima bantuan Pemerintah yakni kapasitas mesin 110cc-150cc, kondisinya laik jalan, STNK masih berlaku saat dikonversi, kondisi fisik motor lengkap sesuai dengan persyaratan keselamatan, dan pajak motor telah dibayar.
Lalu siapa saja yang akan mendapatkan bantuan? Nama pengaju sesuai dengan BPKB, STNK dan KTP; lalu menandatangani surat persetujuan konversi.
Anda pun tak perlu bingung atau susah mencari bengkel konversi motor listrik, karena Kementerian ESDM punya 24 bengkel yang telah tersertifikasi di berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Tangerang Selatan, Tangerang, Bandung, Cirebon.
![Konversi Motor Listrik](https://i0.wp.com/otobisnis.id/wp-content/uploads/2023/06/konversi-1.jpg?resize=800%2C533&ssl=1)
“Konversi motor listrik dapat mengurangi beban subsidi BBM (bahan bakar minyak). Dalam sehari konsumsi BBM motor secara nasional mencapai 800 ribu barrel atau setengah dari total konsumsi BBM nasional per hari,” ujar Senda Hurmuzan Kanam, Kepala Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konversi Energi – Kementerian ESDM.
Senda menambahkan bahwa jumlah bengkel konversi motor listrik terus bertambah. Pemerintah menargetkan 1.000 bengkel hingga akhir 2023.
Konversi motor listrik akan mendapatkan battery pack Lithium 72V/20Ah, electric motor 2kW, wiring, speed regulator dan lain-lain.
“Pemerintah memberikan para pemilik garansi baterai 3 tahun, electric motor 1 tahun, dan 2 tahun ECU (electronic control unit).
Kecemasan pengisian baterai tak perlu ada lagi karena hingga April 2023 terdapat 842 SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) dan 1.331 SPBKLU (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum) di Indonesia. Dan, sekali lagi, jumlah itu akan terus bertambah. ##