JAKARTA – Pabrikan otomotif Jeep, kembali meluncurkan generasi Grand Cherokee terbaru. SUV lansiran Amerika ini, hadir dengan penyempurnaan kemewahan tidak hanya dari sisi tampilan dan kenyamanan, tapi juga menghadirkan sistem hybrid.
Pada generasi kelima ini, Grand Cherokee terbaru menawarkan beberapa hal baru di dalamnya. Salah satunya adalah penggunaan sistem hybrid di mana ini merupakan kali pertama Jeep mengumumkan SUV mewah mereka dapat menggabungkan penggunaan mesin bensin dan plug in hybrid.
“Jeep Grand Cherokee adalah andalan global kami dan akan memimpin merek Jeep ke era baru penyempurnaan premium, teknologi inovatif, kemampuan 4×4 canggih, dan elektrifikasi,” kata Christian Meunier, Chief Executive Officer Jeep Brand.
Jeep Grand Cherokee terbaru dibekali dengan teknologi 4xe (PHEV) yang menargetkan mampu menghasilkan jarak tempuh dengan menggunakan listrik sekitar 40 kilometer. Sementara jika digabungkan antara mesin konvensional dan hybrid, dapat menempuh jarak 708 kilometer.
Selain itu, dari sisi pembenaman fitur, Jeep Grand Cherokee terbaru juga sudah dipersenjatai dengan arsitektur serba baru mulai dari desain eksterior serba baru, interior serba baru dengan layar penumpang depan dan Amazon Fire TV, suspensi depan dan belakang independen, serta suspensi udara Quadra-Lift eksklusif di kelasnya dengan peredam semi-aktif elektronik.
Jeep Grand Cherokee 4xe menawarkan teknologi modern yang disandingkan dengan kemampuan off road luar biasa dari SUV ini. Bicara perihal tenaga yang diproduksinya, Jeep Grand Cherokee 4xe mampu memproduksi 375 hp dan torsi maksimum 637 Nm.
“Ini adalah langkah penting lainnya untuk mencapai visi global kami tentang kebebasan tanpa emisi. Pada tahun 2025 kami berencana untuk menawarkan kendaraan Jeep listrik sepenuhnya di setiap segmen SUV” tambah Meunier.
Di samping itu, model terbaru ini juga sudah didukung dengan beberapa penyempurnaan dari fitur penggerak yang ditanamkan. Jeep, sudah membekalinya dengan tiga pilihan, yakni 4×4 Quadra-Trac I, Quadra-Trac II dan Quadra-Drive II.
Sistem penggerak 4xe ini menggabungkan dua motor listrik, baterai berkekuatan 400 volt, mesin turbocharged 2.0 liter, mesin empat silinder dan transmisi otomatis delapan percepatan TorqueFlite untuk meningkatkan efisiensi yang maksimum dan kemampuannya yang tak tertandingi.
Sistem 4xe di Grand Cherokee juga mencakup Integrated Dual Charging Module (ICDM) yang menggabungkan pengisi daya baterai dan konverter DC/DC dalam satu unit yang ringkas dan Modul Power Inverter (PIM) yang ukurannya diperkecil. Ini dipasang di bawah bodi dan dilindungi dengan perisai baja.
Mengenai mode berkendara yang disematkan, Jeep menawarkan tiga pilihan yakni Hybrid, Electric dan eSave. Ketiga mode ini dibekali dengan kemampuan dan kinerja masing-masing yang terfokus pada pengoptimalan kinerja baterai dengan kemampuan maksimal.
Kehadiran Jeep Grand Cherokee terbaru ini dipastikan akan segera mengaspal di Amerika Utara pada awal 2022 dan untuk ketersediaan di pasar global, mereka menjanjikan akan tersedia pada akhir tahun 2022. ##