Jakarta — PT Mobil Anak Bangsa (MAB) akan memproduksi mobil listrik murah Solarky Mobility Technologies. Pabrik MAB di Demak, Jawa Tengah, ditugaskan untuk merakit secara IKD (Incompletely Knocked Down) Solarky SunV.
Melalui kolaborasi ini, MAB akan melakukan proses perakitan kendaraan listrik yang diproduksi dengan merek MAB, sementara Solarky Mobility Technologies akan bertindak sebagai pemasok utama komponen dan teknologi. PT Fortuna Ventura Investindo akan menjadi distributor eksklusif untuk pemasaran dan penjualan seluruh unit yang diproduksi.
Pada tahun pertama kerjasama, PT Fortuna Ventura Investindo berkomitmen melakukan pembelian awal sebanyak 2.000 unit, dengan potensi peningkatan volume hingga total 10.000 unit pertahun. Setiap penambahan unit akan disesuaikan dengan permintaan pasar dan rencana produksi yang disepakati bersama.
Sebagai bagian dari perjanjian, MAB akan mengelola seluruh proses manufaktur, penyimpanan barang jadi, penyelesaian homologasi kendaraan, mencakup standar kualitas, proses uji ketat, mekanisme garansi untuk memastikan tiap unit memenuhi standar keselamatan dan performa yang ditetapkan.

sama strategis dengan Solarky Mobility Technologies dan PT Fortuna Ventura
Investindo
Solarky Mobility Technologies akan memastikan kelancaran suplai material utama (main materials), mendukung stabilitas produksi, serta menyediakan teknologi pendukung sesuai kebutuhan manufaktur di Indonesia. Sementara itu, PT Fortuna Ventura Investindo akan menangani proses distribusi dan penjualan kepada dealer maupun pelanggan akhir.
“Mobil listrik yang akan diproduksi oleh MAB akan dijual dengan harga di bawah Rp150 juta. Daya jejahnya 200 kilometer,” ujar Kelik Irwantono, CEO PT Mobil Anak Bangsa Indonesia.
Pada Juni 2025, Solarky memamerkan SunV sebagai kendaraan matahari yang diproduksi secara massal pertama mereka. Pengisian daya baterai bisa dilakukan di stasiun pengisian umum atau memanfaatkan energi matahari.
Solar panel diletakkan di atap dengan luas antara 1,6 meter persegi hingga 3,2 meter persegi. Baterai LFP memiliki kapasitas 10,12 kWh.
Menariknya, dengan harga di bawah Rp150 juta, Solarky SunV menggunakan chassis alumunium yang terkenal ringan, tubuh komposit, dan lebih dari 90% bahan-bahan mobil dapat didaur ulang.
Solarky Mobility Technologies didirikan pada tahun 2023 dan Hong Kong, China. ##















