JAKARTA — PT Toyota-Astra Motor (TAM) umumkan recall Toyota Sienta yang diproduksi dari Juni 2016 – April 2020. Recall Toyota Sienta ini berkaitan dengan perbaikan Front Garnish Pillar Clip yang berada di pilar A.
Toyota mefihat adanya potensi kebocoran air pada pilar depan karena performa sea(er yang kurang maksimal sehingga berisiko mengganggu kinerja sistem kelistrikan tertentu, seperti pada sliding door electric jika tidak segera ditingkatkan kekuatan sealer-nya. Para pemilik MPV 7-seater itu diminta untuk berkunjung ke bengkel resmi Toyota terdekat.
Toyota Sienta dilengkapi Front Garnish Pillar yang dipasang ke pilar depan atau pilar A menggunakan clip dengan sealer khusus berbahan resin yang dimanfaatkan untuk menutup lubang klip. Karena daya tahan sealer atau penyegel yang kurang maksimal dalam menahan air, seiring waktu Front Garnish Pillar akan mengalami kebocoran sehingga air dapat mengalir dari pilar depan ke dalam kotak sambungan listrik yang terletak di ruang kaki pengemudi.
Kalau sampai terjadi kondisi ini, konektor pada kotak sambungan listrik dapat mengalami korsleting, sehingga menyebabkan pengoperasian sistem kelistrikan tertentu seperti kunci pintu, sistem navigasi, dan lain-lain menjadi tidak tepat. Selain itu, pintu geser elektrik pada Toyota Sienta dapat terbuka secara tiba-tiba saat berkendara di kecepatan berapapun, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan dan menciderai penumpang.
Bengkel resmi Toyota akan melakukan pemeriksaan dan penggantian Front Garnish Pillar Clip pada pilar A untuk mengembalikan daya tahannya dalam menahan rembesan air. Langkah ini semakin penting karena sekarang sudah memasuki musim hujan. Teknisi-teknisi dengan sertifikat Toyota global juga akan melakukan pemeriksaan apakah kebocoran sudah terjadi dengan menelusurinya hingga ke kotak sambungan listrik, dan melakukan Reprogramming pada ECU PSD (Power Sliding Door) jika kendaraannya dilengkapi fitur tersebut.
“Durasi pengerjaan sekitar 2-3 jam di luar menunggu antrian dan proses administrasi. Setiap konsumen tidak dikenai biaya alias gratis,” ujar Anton Jimmy Suwandy, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM).
Sementara Vice President Director PT. Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, menyampaikan maaf kepada para pelanggan atas kondisi ini dan meminta mereka untuk berkunjung ke bengkel resmi Toyota terdekat.
“Proram recall merupakan wujud komitmen Toyota untuk mengutamakan keamanan dan kenyamanan para pelanggan,” imbuh Henry Tanoto. ##