Lombok Tengah — Pertamina MotoGP Indonesia 2025 sukses digelar. Penyelenggaraan ke-4 kalinya ini sukses dalam berbagai hal termasuk kembali menjadi sorotan dunia.
Tak hanya menghadirkan aksi para pembalap terbaik, balapan motor paling bergengsi di dunia ini juga memberi dampak besar terhadap citra pariwisata Lombok di kancah internasional. Keindahan pantai, keramahan masyarakat, serta kekayaan kuliner menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara yang datang menonton langsung di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengatakan, Pertamina Grand Prix of Indonesia semakin memperkuat citra Indonesia di mata dunia.
“Ajang internasional ini membuka peluang besar bagi pariwisata Lombok dan Indonesia,” terang Fadjar.
Lebih lanjut Fadjar menambahkan, kehadiran wisatawan mancanegara yang menikmati keindahan alam, budaya, dan kuliner lokal menjadi wujud Pertamina Grand Prix of Indonesia memberi multiplier effect bagi daerah sekaligus mendukung promosi pariwisata nasional.
Total penonton selama tiga hari penyelenggaraan (3-5 Oktober) Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 mencapai 140.324 penonton, meningkat dari 121.252 penonton tahun 2024 dan 102.929 penonton tahun 2023.
Pertamina MotoGP Indonesia 2025 menjadi seri paling bersejarah bagi Fermin Aldeguer. Pembalap Gresini Racing itu berhasil meraih kemenangan pertamanya sejak tampil di kelas utama.
Di babak main race (5/10), Sang rookie tampil dominan untuk merengkuh kemenangan Grand Prix perdananya. Ia finish dengan keunggulan hampir tujuh detik atas rekan senegaranya, Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing). Sementara posisi ketiga diamankan Alex Marquez, melengkapi podium ganda Gresini Racing.
Kemenangan Fermin Aldeguer di babak main race sebenarnya sudah terlihat di babak sprint race (4/10), di mana dia memimpin balapan sejak awal. Namun Marco Bezzecchi menyalipnya di putaran terakhir sehingga Fermin harus puas finish di posisi kedua.
Sial bagi Ducati Lenovo Team. Juara dunia 2025, Marc Marquez harus tersingkir di lap pertama, karena motornya ‘disenggol' oleh Marco Bezzecchi dari belakang. Harapan tim Ducati, lalu tinggal bergantung kepada Francesco Bagnaia, sayangnya dia pun mengalami insiden pada lap ke-9.
Sementara dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team yakni Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio harus puas finish di posisi ke-8 dan ke-9. ##