Paris – Nissan Leaf menjadi kendaraan listrik terlaris di Eropa setelah tercatat sebanyak lebih dari 18.000 unit kendaraan Leaf terbaru pada semester pertama 2018.
Sejak diresmikan Nissan Leaf terbaru pada Oktober 2017 lalu, dan mulai dijual pertama kali pelanggan di Eropa telah memesan lebih dari 37.000 unit Leaf.
Permintaan yang kuat pada Nissan Leaf dalam enam bulan pertama tahun ini memperkuat statusnya sebagai mobil listrik terlaris di dunia, dengan lebih dari 360.000 unit penjuaalan secara global sejak Leaf pertama kali diluncurkan pada 2010.
Nissan mengatakan, mereka baru saja mengirimkan 100.000 unit Leaf kepada pelanggannya di Eropa.
“Momentum untuk terus membangun mobil listrik baru telah mengubah pengalaman mengemudi, dengan teknologi seperti e-Pedal, yang mampu mengurangi interaksi pengereman hingga 90%, menunjukkan lebih banyak pelanggan manfaat mobilitas listrik yang ditawarkan Nissan,” ujar Gareth Dunsmore, Direktur Kendaraan Listrik di Nissan Eropa.
Nissan Leaf terbaru menawarkan akselerasi dan kinerja ramah lingkungan yang menggembirakan dari powertrain listrik, eksterior yang dinamis dan teknologi canggih pun disematkan. Mobil ini juga dibekali baterai lebih besar 40 kilowatt yang dapat melaju lebih dari 270 kilometer.
Beberapa pengharagaan telah diraih untuk teknologi mutakhir dan kinerjanya seperti World Green Car award 2018 di New York International Auto Show dan telah menerima peringkat keamanan bintang-5 dari kedua Program Penilaian Mobil Baru di Eropa dan Program Penilaian Mobil Baru di Jepang. [Ded]