Depok – Tidak mau kalah dengan pandemi, Damianus Sunu Wiibowo adakan pameran Parade Motor Modifikasi bertajuk Sepenggal Dusta. Pameran ini padukan seni lukis dengan berbagai kendaraan modifikasi.
Pandemi covid-19 praktis membuat beberapa kegiatan tidak bisa digelar. Meski digelar pada masa pandemi seperti ini, tidak menyurutkan semangat Damianus Sunu Wibowo, untuk menggelar tunggal bertajuk ‘Sepenggal Dusta’. Pameran ini bekerjasama dengan Parjo dan Sinkron Art Syndicate yang juga mengadakan mengadakan acara Parade Motor Modifikasi.
Berbagai macam sepeda motor modifikasi dipajang bersanding dengan lukisan-lukisan hasil guratan kuas Damianus Sunu Wibowo.
“Sepenggal Dusta adalah bagaimana kita bersyukur, tidak mendustakan nikmat”, ujar Damianus Sunu Wibowo yang akrab disapa Bowo.
Salah satu peserta pameran motor modifikasi yang turut memajang motornya adalah Batakastem. Rumah modifikasi ini memamerkan sepeda motor bergaya Chopper yang digelari dengan nama ‘Sondang’.
Motor modifikasi ini berbasis Suzuki Thunder 125, mesiki menggunakan bahan yang “murah meriah”, namun motor ini nampak terlihat mewah dan elegan.
Acara pameran kendaraan modifikasi ini berlangsung pada tanggal 29-30 Januari 2022 di kediaman Bowo yang difungsikan menjadi galeri seni Secret Garden Art Space, beralamat di jalan Nusa Indah 2 No. 29, Cinangka, Sawangan – Depok.
Dalam ajang pameran modifikasi ini, Skena industri kreatif turut meramaikan acara ini. Adapun PERGIKEBULAN sebagai komunitas bisnis kreatif yang terdiri berbagai macam pelaku industri kreatif seperti Wenaenak, Gasoline Kopi, Waroeng Ngamprok, Go Bloke, Mreneyok Culture , Ironbee Cloth, dan Hops mengadakan aktivitas demo screenprinting atau sablon manual dan mengajak pengunjung untuk menyablon totebag dan dibagikan secara gratis.
Dalam kesempatan ini, penyelenggara event pameran modifikasi ini juga mengadakan lelang amal dari produk-produk yang telah dikumpulkan. Di mana, hasil dari lelang dan donasi yang dikumpulkan selanjutnya akan disalurkan guna membantu mermingankan beban derita para korban erupsi gunung Semeru.
Melalui event ini PERGIKEBULAN juga berbagi cara bagaimana membangun usaha kecil yang bisa diproduksi sendiri dengan modal terbatas. Dengan ini diharapkan bisa membangkitkan perekenomian pada sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).