LOMBOK TENGAH — Bagi para penggemar MotoGP yang akan menonton secara langsung di Sirkuit Internasional Mandalika, jangan lewatkan belanja berbagai macam merchandise resmi MotoGP di Bright Store Pertamina & Official Booth MyPertamina. Lokasinya di dekat pintu keluar gedung Bandara Lombok Praya.
Official Booth Pertamina menawarkan beragam produk merchandise resmi MotoGP seperti jersey, t-shirt, topi, jaket, hingga lanyard. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati promo menarik serta hadiah langsung.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, Pertamina menghadirkan pengalaman sirkuit balap internasional Mandalika di area Bandara Lombok Praya. Hal ini dimaksudkan untuk memeriahkan ajang internasional tahunan ini, sehingga bisa menambah antusiasme wisatawan terutama yang berasal dari mamcanegara untuk mengeksplorasi daerah wisata Lombok sembari menonton MotoGP.
“Kehadiran booth ini bukan hanya memberi pengalaman berbeda bagi penonton MotoGP, tetapi juga memperkenalkan kualitas produk Pertamina ke panggung internasional,” jelas Fadjar.
Salah satu wisatawan domestik, Mahidin asal Pulau Sumbawa, mengaku sengaja mampir ke Bright Store Pertamina di bandara sesaat setelah turun dari pesawat.
“Tahun 2025 Pertamina Grand Prix of Indonesia hadir dengan nuansa warna merah. Saya langsung tertarik membeli kostum resmi dari MyPertamina sebagai wujud kecintaan terhadap MotoGP sekaligus Indonesia. Apalagi kehadiran store di bandara sangat memudahkan, jadi penonton bisa langsung berbelanja dan menunjukkan partisipasi dengan atribut resmi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kualitas produk sangat baik dan pelayanan dari brand store ramah serta menyenangkan.
Sebagai informasi tambahan, Pertamina akan melibatkan para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) binaan mereka untuk mempromosikan barang-barang dagangan mereka di kawasan Sirkuit Mandalika, seperti tahun lalu.
Nutsafir menjadi salah satu produk yang akan dijajakan di area pameran produk UMKM di gelaran balap motor internasional Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025. Bersama sembilan pengusaha UMKM binaan Pertamina lainnya, produk Nutsafir diharapkan digemari masyarakat hingga wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Mandalika.
“Saya berkesempatan hadir lagi di booth UMKM Pertamina tahun ini. Harapan kami, lewat event Pertamina Grand Prix of Indonesia, produk bisa lebih dikenal, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional,” jelas Sayuk Wibawati, pemilik Nutsafir, saat ditemui di toko kue miliknya yang berlokasi di Jalan Angsoka, Kota Mataram.
Berdiri sejak 2012 sebagai usaha rumahan, kini Nutsafir telah berkembang pesat dengan 16 karyawan dan kapasitas produksi mencapai 50 kilogram per hari. ##