JAKARTA – Akhir Maret 2020 PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang menghasilkan beberapa keputusan.
RUPST telah menyetujui Laporan Tahunan Perusahaan tahun buku 2019, pengesahan Laporan Keuangan Perusahaan untuk tahun buku 2019 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan (firma anggota dari jaringan global PwC), dengan opini audit Wajar Tanpa Modifikasian, dan mengesahkan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perusahaan untuk tahun buku 2019.
Selanjutnya, RUPST juga memutuskan untuk membayarkan dividen tunai sebesar Rp 1.054,5 miliar atau Rp1.054,5 per lembar saham, yang merupakan 50% dari Laba Bersih Perusahaan untuk Tahun buku 2019. Pembayaran dividen ini akan dilakukan pada tanggal 30 April 2020. Adira Finance telah konsisten dalam memberikan apresiasi atas dukungan para pemegang saham. RUPST juga memutuskan untuk menyisihkan Rp21,1 miliar atau 1% dari laba bersih dan menambah cadangan umum sesuai Undang-Undang Perseroan Terbatas.
RUPST pun menyetujui pengunduran diri Willy Suwandi Dharma dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan dan mengangkat Congsin Congcar sebagai anggota dari Komisaris Perusahaan, yang efekif setelah lulus Uji Kemampuan and Kepatutan dari OJK. Selain itu, Perseroan juga menyetujui pengangkatan dua direksi baru yaitu Harry Latif dan Jin Yoshida, yang efekif setelah lulus Uji Kemampuan and Kepatutan dari OJK.