Eropa – Honda X-ADV menjadi pilihan yang menarik bagi para petualang yang menginginkan motor praktis dan mudah dikendarai. Edisi tahun 2023 kali ini, Honda memberikan penyegaran yang cukup signifikan mendukung performa. Mulai dari Throttle by Wire, 4 mode berkendara, 3 level Honda Selectable Torque Control (HSTC).
Kepraktisan lain yang ditawarkan di Honda X-ADV adalah muat bagasi hingga 22 liter, termasuk koneksi USB dan glovebox hadirkan kenyamanan lain. Sorotan lampu utama LED dipadu Daytime Running Light, adapun di ruang kokpit akan dijumpai layar TFT berukuran 5 inci yang bisa disambungkan ke ponsel melalui Honda Smartphone Voice Control System.
Leih keren lagi, Honda X-ADV teranyar ini disajikan warna terbaru menarik yakni Shasta White dipadu Graphite Black, akan menjadi pilihan bersama warna lainnya Mat Ballistic Black Metallic, Mat Iridium Gray Metallic, dan Pearl Deep Mud Gray. Ketiga warna lawas tersebut akan dipadu trim baru Graphite Black.
Mesin memang menjadi andalan Honda X-ADV ini, dua silinder ganda berkapasitas 745 cc. Tenaga diklaim mencapai 57,8 hp pada 6.750 rpm dan torsinya 69 Nm pada 4.750 rpm. Honda memastikan bahwa scooter bongsor ini sudah memenuhi standar emisi gas buang Euro5.
Konsumsi bahan bakarnya diyakini 27,7 kpl. Gunakan tangki bahan bakar 13,2 liter, memungkinkan Honda X-ADV bisa menempuh jarak 365 km untuk sekali pengisian. HSTC yang telah disempurnakan bisa sajikan kontrol traksi hingga tiga level. Adapun Level 1 meminimalisir ban belakang spin ketika berada di permukaan aspal kotor. Level 2 merupakan setelan default menjadikan pengendara lebih percaya diri berkendara di berbagai kondisi. Level 3 adalah kontrol maksimum saat lalui jalanan licin.
Dimensi X-ADV tak ada ubahan berarti, masih suguhkan jarak sumburoda 1.590 mm. Sedangkan untuk panjang mencapai 2.215 mm, lebar 940 mm, dan tinggi 1.370 mm. Mudah dikendarai meski tinggi jok hadirkan 820 mm dan ground clearance 165 mm. Bobot juga ringan, 236 kg.
Kenyamanan berkendara X-ADV ditopang oleh suspensi depan USD berdiameter 41 mm dengan jarak main 153,5 mm. Sedangkan untuk suspensi belakang model monosok Pro-Link dengan jarak main 150 mm. Pelek depan diberi ukuran 17 inci berbalut profil ban 120/70-R17, sementara pelek belakang berukuran 15 inci gunakan profil ban 160/60 R15. Sistem pengereman ABS 2 channel, mengawal cakram depan 296 mm dengan 4 piston kaiper, untuk cakram belakang 240 mm gunakan satu kaliper rem.