Jakarta – Ekspor mobil Suzuki sepanjang Januari – Agustus 2021, catatkan hasil positif. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melakukan ekspor 4 produk mobil unggulannya.
Hasil positif ekspor mobil Suzuki itu diraih dari 4 produk mobil unggulan Suzuki yakni, Suzuki APV, Suzuki All New Ertiga, Suzuki Carry, dan Suzuki XL7.
“Hasil ekspor kami mengalami peningkatan sepanjang Januari sampai dengan Agustus tahun ini. Dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, peningkatan tahun ini sebesar 37 persen,” jelas Donny Saputra 4W Marketing Director PT SIS dalam kesempatan bincang-bincang bersama Forum Wartawan Otomotif (FORWOT) di acara Ngobrol Virtual Santai (NGOVSAN).
Dijelaskan juga oleh Donny, untuk ekspor utuh, New Suzuki Carry tumbuh 37 persen atau secara 9.898 unit, dan Suzuki XL7 meningkat 39 persen atau 10.309 unit.
Sedangkan untuk ekspor dalam bentuk terurai, performanya naik 168 persen dari sekitar 5.000-an pada 2020 menjadi 13.000 unit sepanjang tahun ini.
Ditambahkan oleh Donny, model mobil Suzuki yang cukup diminati adalah Suzuki Karimun Wagon R, Suzuki XL7 dan New Suzuki Carry. Sementara untuk negara tujuan ekspor adalah Pakistan, Vietnam, Filipina, Thailand, dan Meksiko.
“Negara tujuan ekspor kami, tidak hanya di Asia Tenggara saja tapi juga mencapai ke wilayah Amerika Latin,” papar Donny.
Target Penjualan Dalam Negeri
Sejatinya PT SIS mematok target masuk dalam tiga besar brand mobil terlaris di Indonesia.
Disampaikan oleh Donny, memang tahun lalu Suzuki membuat target agar bisa masuk peringkat tiga besar.
“Akan tetapi saat ini ada banyak faktor seperti pandemi dan kondisi penjualan yang belum membaik. Dengan demikian performa Suzuki memang belum terlalu maksimal. Tahun ini kami revisi dengan market share sebesar 13 persen. Target ini sesuai dengan beberapa faktor yang telah kami pertimbangkan,” ucap Donny.
Ditambahkan olehnya, bahwa Suzuki sendiri sudah mulai beradaptasi dengan kondisi saat ini. Salah satunya melalui digitalisasi pelayanan seperti penjualan dan aktivitas program.
Dibandingkan pada tahun lalu, di mana aktivitas lebih ke kontak fisik. Dengan demikian saat ini Suzuki lebih banyak melakukan aktivitas daring baik dengan komunitas ataupun konsumen.
“Sekarang sudah bulan September, kita masih bisa mengejar di tiga bulan mendatang. Tidak hanya dari produk tapi juga beberapa aktivitas yang akan kami lakukan. Kami optimis masih bisa mencapai target 13 persen di 2021,” pungkas Donny Saputra.###