Brussels – Toyota bZ4X merupakan mobil listrik baterai pertama Toyota. Model ini akan diluncurkan di berbagai negara Eropa pada 2022.
Toyota bZ4X merupakan model pertama dalam keluarga mobil listrik baterai bZ (beyond zero). Mobil ini akan dperkaya oleh beragam inovasi teknologi, system bantuan pengemudi dan konektivitas multimedia.
Toyota bZ4X luas dan nyaman, dengan sistem penggerak semua roda baru yang menjamin handling dan kinerja off-road terdepan di kelasnya, dengan motor listrik terpisah untuk setiap gandar. Inilah model pertama yang dikembangkan oleh Toyota sepenuhnya sebagai BEV dan juga yang pertama menggunakan platform khusus BEV baru perusahaan.
Berdasarkan filosofi eTNGA (Toyota New Global Architecture), Toyota bZ4X menggabungkan unit baterai sebagai bagian integral dari chassis, di bawah lantai kendaraan. Hal ini membawa banyak manfaat, termasuk pusat gravitasi rendah, keseimbangan bobot depan/belakang sangat baik, dan kekakuan body tinggi, di mana semuanya memberikan kontribusi positif terhadap keselamatan, pengendaraan, dan pengendalian.
Toyota bZ4X front-wheel drive (gerak roda-depan) ditenagai oleh motor listrik 150 kW. Mobil menghasilkan tenaga 204 DIN hp dan torsi 265 Nm, memungkinkan akselerasi 0-100 km/jam dalam 8,4 detik dan kecepatan tertinggi 160 km/jam. Model penggerak semua-roda (AWD) memiliki tenaga maksimum 217,5 DIN hp dengan torsi 336 Nm; kecepatan tertinggi tidak berubah, sementara akselerasi hingga 100 km/jam berkurang menjadi 7,7 detik. Semua angka kinerja tetap sementara sebelum homologasi.
Sistem ini menawarkan opsi “penggerak pedal tunggal” dengan dorongan dalam regenerasi energi pengereman yang memungkinkan pengemudi mempercepat dan memperlambat kendaraan hanya dengan menggunakan pedal gas.
Baterai berkapasitas 71.4 kWh akan mengantarkan Toyota bZ4X berkelana sejauh 450 kilometer. Pemilik mobil butuh waktu 30 menit untuk mengisi baterai dari 0-80% jika menggunakan system pengisian cepat 150 kW.
Generasi ketiga Toyota Safety Sense yang ditanam di Toyota bZ4X menghadirkan fungsi baru dan lebih baik untuk membantu menjaga dari risiko kecelakaan yang lebih luas. Perkembangan terbaru memperkuat kemampuannya sebagai mitra pengemudi, semakin mendekati tujuan masyarakat mobilitas tertinggi yaitu “nol kematian dan cedera dalam kecelakaan lalu lintas”.
Berkat kamera depan dan radar yang ditingkatkan, serta radar sisi depan; jangkauan deteksi telah diperluas dan kemampuan mobil untuk mengenali bahaya dan rintangan dalam skenario mengemudi yang lebih banyak semakin ditingkatkan.
- Pre-Collision System dapat mendeteksi kendaraan dan sepeda motor yang melaju.
- Intersection Turn Assistance kini dapat mengidentifikasi lalu lintas yang mendekat di dua jalur berdekatan, bukan hanya satu, serta mendeteksi lalu lintas yang mendekat dari samping di persimpangan.
- Sistem Emergency Steering Assist memberikan pengereman ringan tambahan untuk membantu menjaga mobil tetap berada di jalur lalu lintasnya saat pengemudi bergerak untuk menghindari bahaya seperti pejalan kaki, pengendara sepeda atau mobil yang diparkir.
- Sistem Front Cross Traffic Alert memperingatkan pengemudi kendaraan yang mendekat dari kedua sisi di persimpangan, dan Safe Exit Assist yang baru dapat membantu menghindari tabrakan antara pintu terbuka atau penumpang yang keluar dengan kendaraan atau pesepeda yang mendekat dari belakang.
Dan untuk kenyamanan maksimal, all-new Advanced Park, yang menggunakan empat kamera Panoramic View Monitor dan 12 sensor ultrasonik di sekitar mobil, bahkan dapat masuk dan keluar dari tempat parkir tanpa pengemudi berada di kursi pengemudi – sepenuhnya dari jarak jauh.
Toyota Safety Sense juga memeriksa kesejahteraan pengemudi dengan monitor internal yang mencatat posisi mengemudi mereka yang biasa dan memicu peringatan jika mendeteksi adanya penyimpangan yang mungkin menandakan gangguan berbahaya atau pengemudi tidak sehat atau tertidur. ##