JAKARTA — Memiliki mobil listrik di Jakarta sangat menguntungkan. Pertama, pemilik mobil listrik dapat menembus semua jalan yang menganut sistem Ganjil Genap kapan saja.
Privilege ini diberikan oleh Pemerintah karena mendukung upaya mengurangi polusi udara di jalan raya. Dan, seperti kita ketahui, kendaraan listrik tidak mengeluarkan emisi atau zero emissions.
Keuntungan kedua, setiap pemilik mobil listrik tidak perlu membeli bahan bakar minyak (BBM) yang semakin mahal harganya untuk mobilitas mereka. Mobil listrik menggunakan energi listrik yang lebih murah daripada bahan bakar dari fosil.
Nah, mobil listrik di pasar yang dijual dengan harga paling terjangkau alias masuk akal adalah Wuling Air ev. Harganya dari Rp 243 juta untuk tipe Standard Range (200 kilometer) dan Rp 299,5 juta untuk tipe Long Range (300 kilometer). Banderol tersebut semakin terjangkau dengan insentif PPN dari 11% menjadi 1% dengan besaran kira-kira Rp21 jutaan untuk Standard Range dan Rp26 jutaan untuk Long Range.
Wuling Air ev memiliki semua keuntungan di atas plus beberapa keunggulan lain. Dari sisi dimensi, misalnya. Dengan ukuran mungil (panjang 2,974 mm, lebar 1,505 mm, dan tinggi 1,631 mm) memudahkan pengemudinya bermanuver di jalan-jalan sempit dan parkir, hingga mampu mengangkut 4 orang.
Pengoperasiannya pun sangat mudah. Tidak ada tuas persneling atau pedal-pedal seperti yang terdapat di mobil konvensional, sebagai gantinya sebuah tombol putar kecil di konsol tengah untuk menggerakkan mobil ini.
Wuling Air ev menawarkan Low Cost of Ownership, di mana biaya perawatan berkalanya hanya Rp 3,9 jutaan hingga 100.000 km.
Dari sisi keselamatan, Wuling Air ev memiliki 2 airbag, ABS (antilock braking system) + EBD (Electronic Brake-force Distribution), ESC (Electronic Stability Control), EPB (Electronic Parking Brake). Jika Anda membawa bayi, Anda bisa memasang kursi-bayi berkat ISOFIX. AVH (Auto Vehicle Hold) membuat mobil berada di posisinya meski pedal rem tidak dipijak meski posisi transmisi di ”D”.
Selanjutnya, Wuling Air ev diperkaya dengan Sound Module for Pedestrian Warning, TPMS (Tire Pressure Monitoring System), Rear Parking Sensor & Camera. Sound Module for Pedestrian Warning memberikan lingkungan sekitar mobil peringatan berupa suara, sehingga orang-orang mengetahui keberadaan mobil.
Nah, yang tidak kalah canggihnya, Wuling Air ev dibekali dengan perintah suara berbahasa Indonesia WIND dan IoV (internet of vehicle). IoV memungkinkan pemilik mobil mengontrol berbagai fungsi via smartphone seperti menyalakan/mematikan AC, navigasi dan lain-lain. ##