TANGERANG – Toyota HiACE Premio dihadirkan oleh Toyota untuk menyasar segmen van komersial di Indonesia. Dikatakan oleh Toyota, HiACE Premio menawarkan kenyamanan dan keselamatan yang baik.
HiACE Premio memiliki panjang 5.915 mm atau lebih panjang dibandingkan varian HiACE commuter 5.380 mm. Lebarnya mencapai 1.950 mm, sementara lebar varian commuter 1.880 mm. Ketinggiannya 2.280 mm sedangkan varian commuter dengan tinggi 2.285 mm. Wheelbase Premio 3.860 mm.
Kabin HiAce Premio menampilkan 12 kursi penumpang. Interior didesain dengan nuasa mewah dan elegan.
Toyota menancapkan mesin 1GD-FTV 4-silinder dengan tenaga 156,4 PS dan torsi 42,8 kgm. Jantung mekanisnya dikawinkan dengan transmisi manual FR-6 speed dengan rentang gigi yang lebar. Sistem transmisi ini juga mengadopsi teknologi IMT (Intelligent Manual Transmission) yang berfungsi untuk meningkatkan kontrol sekaligus mengurangi kebisingan di kabin.
Suspensi depan menggunakan MacPherson Struit (coil) dan suspensi belakangnya per daun (leaf). Untuk fitur-fitur keselamatannya terdiri dari Vehicle Stability Control (VSC), ABS, Hill-Start Asist (HSA), dua airbag, dan 3-point seat belt di semua jok.
“Pasar kendaraan komersial untuk mengangkut penumpang diproyeksikan akan semakin besar seiring dengan keberhasilan pemerintah meningkatkan jaringan infrastruktur yang telah mendorong pertumbuhan berbagai sektor ekonomi dengan pesat, termasuk di sektor pariwisata. Keberhasilan ini mendorong pertumbuhan pasar kendaraan komersial untuk transportasi penumpang seperti segmen commercial van dan hal inilah yang menjadi tujuan kami untuk melengkapi pilihan model HiAce dengan tambahan varian Premio,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.
HiAce pertama kali di luncurkan pada 1967 sebagai kendaraan untuk cargo atau transportasi barang. Penjualan HiAce mencapai 6,24 juta unit di dunia dan berhasil menjadi salah satu commercial van terlaris.
Pada 2012, Toyota kembali menjual HiACE di Indonesia. Pada tahun pertama diluncurkannya kembali, penjualan langsung mencapai 560 unit dengan market share 47%, dan kini angkanya sudah naik menjadi lebih dari 7 kali lipat dengan pangsa pasar sekitar 98,1%. [Itn]