Jepang — Kolaborasi antara Suzuki Motor Corporation (SMC), Daihatsu Motor dan Toyota Motor Corporation memutuskan akan meluncurkan kendaraan listrik niaga mini pada tahun fiskal 2025.
Kendaraan listrik niaga mini yang dikembangkan bersama oleh ketiga perusahaan ini menggabungkan keahlian Suzuki dan Daihatsu dalam menciptakan mobil berukuran kecil dengan teknologi elektrifikasi Toyota dan dilengkapi dengan sistem BEV yang cocok untuk kendaraan komersial mini. Commercial Japan Partnership Technologies Corporation juga berpartisipasi dalam perencanaan untuk mencapai kendaraan dengan spesifikasi optimal untuk logistik jarak jauh yang efisien.
Ketiga perusahaan Suzuki, Daihatsu, dan Toyota berkomitmen untuk mendorong inisiatif ini guna mencapai netralitas karbon. Hal ini akan dilakukan melalui penyediaan kendaraan komersial mini BEV yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dalam industri pengiriman barang dengan menyediakan sarana transportasi yang praktis dan berkelanjutan.
Keputusan 3 perusahaan tersebut merupakan kelanjutan pengumuman kolaborasi mereka pada 17 Mei 2023. Jangkauan jelajah per pengisian daya kendaraan diharapkan sekitar 200 km. Dan bukannya tidak mungkin daya jelajah kendaraan akan bertambah ketika diluncurkan ke pasar.
Kendaraan listrik niaga-mini Toyota akan berbasis Toyota Pixis Van, sedangkan Suzuki dan Daihatsu akan menggunakan platform Suzuki Every dan Daihatsu Hijet Cargo. Semua basis tersebut berbahan bakar bensin 700cc, ada turbo dan non turbo, 2WD atau 4WD, serta transmisi CVT atau manual 5-speed. ##