Malang – Hyundai Stargazer sebagai pendatang baru di kelas Multi Purpose Vehicle (MPV) di Indonesia, cukup mendapat respons positif di awal peluncurannya. Semenjak nongol di depan publik 15 Juli, hingga kini pengajuan surat pemesanan kendaraan (SPK) sudah tembus 4.000 unit. Hal tersebut membuat PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) yakin bahwa produknya akan diterima dengan baik di Indonesia.
Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia, Makmur, ketika berbincang santai di Stargazer Media Driving Day di Malang pada Rabu, (31/8), mengatakan pertumbuhan pemesanan akan Hyundai Stargazer sangat positif. Namun dirinya masih belum ingin mengungkapkan target sebenarnya mobil ini untuk penjualan per bulan.
“Kami sangat mengapresiasi masyarakat bahwa mereka percaya akan produk Hyundai, walaupun kami baru lahir dua tahun ini. Bisa masuk di segmen menengah, atas, low MPV,” ungkap Makmur.
Dirinya menjelaskan bahwa pemesanannya yang paling banyak adalah di tipe Hyundai Stargazer Prime Single Tone dan kedua adalah Stargazer Prime Two Tone. “Penerimaan di versi Captain Seat ini meruupakan hal baru di segmen ini, dan menjadi yang pertama.Hampir semua varian kami berikan Captain Seat kecuali Active. Kontribusi Captain Seat mencapai 85%,” yakinnya.
Ditambah secara gamblang oleh Makmur, Ini menunjukkan bahwa konsumen menginginkan kendaraan penumpang yang nyaman untuk di kabin, baik baris kedua dan ketiga. Konsumen di segmen ini ingin naik kelas untuk beberapa hal kenyamanan. Tapi ada yang menarik dalam hal trend, biasanya saat launching tipe teratas yang dilaunching banyak pemesanan dan tipe terbawah tidak ada.
“Uniknya dari empat varian yang dihadirkan di Hyundai Stargazer ini, semuanya ada pemesanan. Ini menunjukkan bahwa entri level Stargazer juga langsung diminati. Semua range yang dihadirkan dari tipe bawah hingga atas masyarakat bisa menerima produk kita,” jelas Makmur.
Perihal pengiriman yang dimulai sejak 25 Juli, Hyundai Stargazer sudah didistribusikan sebanyak 500 unit ke diler jenama asal Korea Selatan ini. “Retail salesnya yang sudah di STNK-kan oleh pihak kepolisian saat itu (Juli) sudah 300 unit. Bulan Agustus kita masih penutupan bulan, tapi angkanya akan fantastis dan segera diumumkan,” tutup Makmur.