JAKARTA – Sport Activity Vehicle (SAV) bertenaga listrik BMW iX masuk ke pasar Tanah Air pada 2022 lewat varian xDrive40 (435 kilometer). Pada awal tahun 2024, BMW Group Indonesia menghadirkan varian BMW iX xDrive50 Sport.
Varian baru BMW xDrive50 Sport berperforma tinggi dengan daya jelajah lebih jauh seharga Rp 2,627 miliar off-the-road.
Peningkatan performa iX xDrive50 Sport berdasar pada motor penggerak dengan rotor tak diinduksi oleh magnet permanen tetap, melainkan melalui energi listrik. Alhasil, keluaran tenaga dapat dioptimalkan, menyesuaikan kebutuhan. Model ini, mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam tempo 4,6 detik. Tenaga puncak yang dihasilkan 523 hp, berikut torsi mencapai 765 Nm.
BMW iX xDrive50 Sport yang menggunakan motor penggerak dengan arus eksitasi energi listrik, juga memiliki keunggulan tak bergantung pada ketersediaan bahan langka untuk memproduksi magnet. Sehingga, proses produksi komponen ini tak terhambat.
Untuk membuat iX xDrive50 Sport melaju, motor penggerak bekerja sama dengan transmisi, elektronika daya dan teknologi sistem pengisian daya dalam satu kesatuan terintegrasi. Perangkat ini masuk dalam generasi kelima yang lebih efisien. Dalam siklus WLTP konsumsi energi listriknya 21 kWh per 100 kilometer.
Penyuplai dan penyimpan daya listrik diserahkan pada baterai lithium-ion. Kemampuannya menyimpan daya listrik ditingkatkan hingga 20%, dengan kepadatan energi bersih mencapai 108 kWh. Peningkatan ini membuat BMW iX xDrive50 Sport memiliki daya jangkau hingga 630 kilometer, dihitung WLTP.
Baterai SAV listrik ini disematkan teknologi baru. Kemampuan menerima asupan listriknya tahan hingga 200 kW dari pengisi daya cepat arus DC. 10 menit proses pengisian daya, dapat menambah daya jelajah hingga 120 kilometer. Pun dengan proses pengisian dari 10% hingga 80%, hanya memakan waktu di bawah 40 menit.
Performa mumpuni BMW iX xDrive50 Sport, sejalan dengan keberlanjutan
Memproduksi BMW iX xDrive50 Sport, BMW Group menggunakan bahan keberlanjutan, dengan proses keberlanjutan pula. Untuk memproduksi sel baterai misalnya, kobalt dan lithium diambil dari pemasok tersertifikasi di Australia dan Maroko.
Sel baterai dibuat di fasilitas BMW Group Plant Dingolfing menggunakan tenaga hijau bersertifikat. Sejak Februari 2021, fasilitas ini juga disuplai material aluminium dari pabrik yang memproduksinya menggunakan listrik dari panel surya.
Material keberlanjutan juga disematkan di beberapa komponen kendaraan. Penggunaan aluminium dan plastik daur ulang di panel bodi, lalu kayu bersertifikat Forest Stewardship Council (FSC) menghiasi panel di interior BMW iX. Pelapis lantai dan karpet juga dihasilkan dari material daur ulang jaring ikan. Mendefinisikan ulang bagaimana keberlanjutan dapat beriringan dengan kesenangan berkendara. #