Paris – All new Jeep Avenger sebagai jajaran pertama sebagai battery electric vehicle (BEV) di keluarga Jeep dikabarkan sudah mulai dibuka pesanan untuk para konsumen penggemar offroad di B-SUV segment. Siap dinikmati oleh para konsumennya di Eropa terlebih dahulu ketimbang di Amerika Serikat.
Sebagai kendaraan bertenaga listrik penuh, All new Jeep Avenger tetap membawa DNA sebagai Sport Utility Vehicle (SUV) andalkan keunikan keunggulan dalam kemampuan, gaya, fungsi, dan teknologi. Hal tersebut menjadi jawaban keinginan konsumen terhadap SUV listrik lansiran Jeep.
Adapun All new Jeep Avenger sedianya diproduksi di fasilitas Stellantis di Tychy, Polandia. Banyak yang penasaran, bila sudah berpenggerak motor listrik apakah teknologi yang dimiliki Jeep akan tak dipakai lagi. Tenang, Jeep memastikan semakin banyak teknologi yang disematkan agar All New Avenger bisa merayap dengan baik di jalur offroad.
Mulai dari peranti standar sistem penggerak Selec-Terrain dan Hill Descent Control didukung dengan approach dan departure angle dan juga ground clearance. Menjadikan All new Jeep Avenger sebagai SUV yang impresif di kelas penggerak roda depan.
Oh iya, motor listriknya berkekuatan 400 volt lansiran Emotors. Merupakan perusahaan gabungan antara Stellantis dan Nidec Leroy-Somer Holding. Hadirkan tenaga 156 hp dan torsinya 260 Nm. Baterai 54 kWh dibuat oleh Stellantis, merupakan susunan 17 module dan 102 cell menggunakan bahan NMC 811 Lithium-ion. Diklaim kemampuan baterai bisa menempuh jarak 400 km sesuai dengan pengujian WLTP, bila digunakan di kawasan urban bisa menjadi 550 km.
Perihal baterainya sudah diuji lebih dari 2 juta kilometer. Terlindungi dengan baik berkat bentuk yang ringkas diletakkan di bagian jok depan dan belakang dan bagian tengah. Jarak ke tanah sudah dalam jangkauan aman dan dilengkapi pelindung besi alias skid plate.
Dalam hal pengisian ulang baterai sangatlah simpel. Melalui kabel 100 kW Mode 4 bertegangan DC, disambungkan ke fast charging, sudah cukup 3 menit untuk menempuh jarak 30 km, atau 24 menit untuk pengisian ulang 20-80%. Pengisian ekstra cepat tersebut dihadirkan, sebab masyarakat Eropa dalam aktivitas hariannya menempuh jarak sekitar 30 km. Sementara itu untuk pengisian ulang baterai memakai tegangan AC yang dikoneksikan melalui Wallbox untuk 0-100% memerlukan waktu 5,5 jam.
Seperti sudah diinfokan sebelumnya bahwa All new Jeep Avenger menjadi line-up Jeep berpenggerak roda depan pertama kali gunakan peranti standar Selec-Terrain dan Hill Descent Control. Sistem Selec-Terrain sajikan enam mode mulai dari “Normal” untuk pengendaraan harian, “Eco” agar lebih efisien penggunaan baterai, “Sport” menuntut laju lebih menyenangkan, “Snow” menghadirkan traksi terbaik di jalur salju, “Mud” untuk mengoptimalkan ketika bermain kubangan dan tetap mendapat traksi, dan “Sand” guna meminimalisir tersangkut di jalan berpasir.
Sebagai informasi dimensinya, All new Jeep Avenger memiliki panjang 4.080 mm, lebih pendek 160 mm dari Renegade. Hal ini berkat bagian depan dan belakang lebih pendek. Nah, soal ground clearance dihadirkan 200 mm, aproach angle mencapai 20 derajat, breakover 20 derajat, dan departure angle 32 derajat.
Di bagian depan masih ditemui grille model 7 bilah yang memang menjadi ikon Jeep sejak dahulu. Dilihat dari samping, tampil gagah gunakan pelek 18 inci diproses diamond cut, diameter keleluruhan ban mencapai 690 mm.
Berada di kabin akan hadir kesan lapang berkat penataan yang ringkas, terlihat melalui bentuk dasbor horizontal. Tersemat kisi ventilasi, pencahayaan temaram, hingga dijumpai layar sentuh berukuran 10,25 inci mudah terpantau oleh penumpang dan pengemudi. Seluruh jok dibalut bahan kulit berkualitas, terdapat fungsi pijat. Ada sunroof lebar di bagian plafon.
Dalam hal tempat penyimpanan barang, All new Jeep Avenger sangat akomodatif. Di bagian depan tersedia hingga 34 liter, sedangkan untuk kendaraan biasanya hanya 15 liter. Sedangkan untuk bagian bagasi belakang, bisa 380 liter. Komposisi jok belakang yang bisa dilipat lebih rendah dan tinggi loading bagasi bisa menjadi 720 mm.
Adaptive Cruise Control dan Lane Centering menjadi teknologi otonom Level 2 yang ditanamkan di All New Avenger. Fitur ini meringankan pengendara tetap konsisten di lajur dan tetap menjaga jarak dengan kendaraan di depan. Serta ada Traffic Jam Assist, membuat pengendara lebih santai ketika lewati kemacetan. Kemudian ada Traffic Sign Recognition, memudahkan pengendara menyadari rambu lalu lintas. Automatic Emergency Braking bisa menyadari kedatangan pejalan kaki atau pesepeda, sehingga bisa meminimalisir terjadinya insiden.
Blind Spot Monitoring membantu pengendara memantau ada kendaraan lain di belakang tak terlihat. Lane Keeping Assist, memberikan peringatan kepada pengendara apabila kendaraan melintas marka jalan. Dibantu pula sensor parkir 360 derajat ditambah Active Park Assist serta 180 derajat kamera belakang dengan drone view.
Pemburu All New Jeep Avenger 1st Edition akan dihadirkan kelir khusus two-tone yakni warna Sun dengan Volcano di bagian atap atau Granite dengan Volcano di atap. Atau ada pilihan warna penuh Volcano ditambah privacy glass, pelek 18 inci dan lampu belakang gunakan LED. Di kabin dihadirkan pencahayaan temaram beragam warna pilihan dan dasbor berwarna kuning, jok hitam berpemanas ditambah aksen kuning. Spion berpemanas dan juga di kaca depan.
